Mau nulis tentang PayPal yang lagi diblokir, saya belum sempat browsing-browsing dan ngumpulin data bahan tulisan. Jadi mungkin ini saja dulu yang saya buat artikelnya...dan lagi lumayan ramai juga karena para penipu ini sekarang bergerak sangat masif dan terstruktur. Pesan yang ingin saya sampaikan dari artikel ini adalah Hati-Hati dan Selalu Waspada.

Sekarang ini yang sedang marak adalah Penipuan yang menggunakan isyu biaya transfer antar bank. Dimana ya secara tidak langsung memang kita sebagai nasabah agak merasa keberatan dengan adanya biaya transfer antar bank. Lumayan kan Rp 6.500,- untuk sekali transfer, kalo buat sampeyan atau mereka yang sering melakukan transfer antar bank ya lumayan juga akumulasinya. Misalnya sampeyan setiap bulan harus membayar ini itu dengan metoda transfer atau paling gampang sampeyan harus membayar belanjaan di online shop yang cuma menyediakan pilihan bank terbatas dan kebetulan sampeyan bukan nasabah disitu. Kalo dalam sebulan sampeyan melakukan transfer antar bank 10 x Rp 6.500,- kan sudah Rp 65.000,- sendiri biaya admin yang sampeyan keluarkan. Lalu, jika kemudian ada yang menawarkan memberi solusi berhemat biaya transfer antar bank Rp 0,- disertai ancaman kalo sampeyan tidak melanjutkan proses akan dikenai biaya bulanan Rp 150.000,- kan sampeyan tergiur juga untuk mencoba cara tersebut...betul ?




Ini adalah metode phising atau scamming, dimana kemudian homepage BRIMO palsu tersebut akan mencuri data login nasabah yang mengisinya. Selanjutnya para penipu ini kemudian akan dengan mudah melakukan login menggunakan username dan password (mungkin juga OTP) untuk login ke akun BRIMO korban. Lalu yang terjadi kemudian, ya penipu tersebut akan memindahkan (menyedot) semua uang korban yang ada di rekeningnya.
.png)
Jadi kalo sampeyan tidak yakin dengan sebuah domain, coba saja di check whois-nya. Ini mestinya KemKominfo bisa menertibkan dan memblokir website-website penipuan begini, daripada memblokir PayPal, Steam dkk yang sudah bertahun-tahun digunakan sekian ratus juta umat manusia di dunia maya.
- Website : www.bri.co.id
- Instagram : @bankbri_id
- Twitter : @bankbri_id, @kontakbri, @promo_BRI
- Facebook : Bank BRI
- Youtube : Bank BRI
- Tiktik : @bankbri_id
- Contact BRI : 14017/1500017
Sobat BRI. Yuk kenali ciri-ciri akun palsu WhatsApp yang mengatasnamakan BRI. Ingat, akun WhatsApp resmi BRI Sabrina hanya yang bercentang hijau dan pastikan selalu menjaga kerahasiaan data pribadi ya. #BRIEdukasi pic.twitter.com/Cjmnir91Be
— Contact BRI (@kontakBRI) June 21, 2022
- Menggunakan nomor ponsel WhatsApp palsu. Nomor resmi BRI hanya 0812-12-14017
- Nomor pengirim tidak memiliki logo centang biru (verified)
- Profile picture (bisa saja) menyerupai akun resmi namun (biasanya) memiliki kualitas foto rendah.
- Pengirim (penipu) akan berpura-pura menawarkan bantuan terkait masalah yang dialami nasabah.
- Menyarankan nasabah (korban) untuk mengakses tautan website BRImo palsu.
- Menanyakan dan meminta nasabah untuk memberitahu data pribadi seperti OTP, CVV/CVC, PIN hingga password BRImo atau password Internet Banking
0 Comments