Dispenser Elektrik Bebas Sentuh | Persiapan New Normal, Ide Dari Nonton Youtube


Ide ini awalnya dari pas saya nonton video Youtube. Di Youtube ada banyak model pancuran air bebas sentuh ini. 
Dalam Masa Pandemi Covid 19, dimana penularannya bisa berasal dari virus yang nempel di benda yang sering di pegang oleh orang banyak, kita harus sangat berhati-hati dan selektif terhadap benda yang bisa kita pegang. Apalagi kalau benda itu ada di tempat umum, di tempat yang sering dilalui atau dikunjungi orang banyak. Kita tidak pernah tau apakah orang yang menyentuh terakhir benda itu sehat atau mungkin termasuk Orang Tanpa Gejala (OTG).

Di banyak tempat, seperti misalnya Indomart atau Alfamart....mini market atau supermarket....atau di tempat-tempat umum lainnya sudah banyak memang disediakan alat untuk cuci tangan. Tapi....masih yang modelnya pakai galon dispenser yang dilengkapi dengan kran...baik kran putar atau kran dengan tuas yang panjang.

Nah, ini kan pas mau membuka dan mengalirkan airnya ya mau gak mau kita akan menyentuh kran ini....baik sebelum ataupun sesudah cuci tangan. Kalau sebelum cuci tangan, terus virus itu berpindah ke tangan kita saat kita buka kran air, tentu virus tersebut akan mati saat kita cuci tangan selama 20 detik. Masalahnya adalah setelah cuci tangan...tangan kita sudah bebas virus, tapi kemudian kita harus pegang tuas kran itu lagi untuk mematikan aliran airnya, virusnya nempel lagi....iya kan ?

Eh ternyata ada teman yang jual unit pencuci tangan yang tanpa pegang kran untuk membuka atau menutup aliran air....bahkan untuk tempat sabun cairnya juga gak perlu dipencet, tinggal mendekatkan tangan terus crut..crut...crut air bersih atau cairan sabunnya keluar mengenai tangan. 
Pinisirin dong saya bagaimana mekanismenya....

Berangkat dari rasa penasaran itu saya coba browsing, siapa tau ada ide DIY (Do It Yourself) atau cara bikinnya gitu....dan jeng jeeeennng....
Hasil Browsing Youtube - dok. Pribadi

Banyak banget kan yang sudah membuat lalu memvideokan cara pembuatannya. Ada yang mudah cuma pakai komponen sederhana seperti LDR, Transistor dan Resistor. Ada juga yang pakai sensor macam-macam...dari sensor gerak, sensor suara dan sensor yang lain...pokoknya canggih dah.

Lalu muncullah keisengan saya....kalo orang pada bisa bikin kenapa saya gak coba aja bikin. Dan kemudian saya pilihlah salah satu video cara membuatnya dengan bahan dasar dispenser elektik yang menggunakan dispenser untuk galon. 
Kebetulan saya pernah beli dispenser eletrik mini ini....murah waktu saya beli dulu cuma Rp 25.000,- di tokopedia dan ngejogrok aja di kolong meja tidak terpakai.

Ini bahan-bahannya :
  • Dispenser galon elektrik seharga Rp 35.000 ke atas...sampai ratusan ribu juga ada
  • Sensor Halangan IR Infrared atau nama kerennya Obstacle Aviodance Sensor seharga Rp 10.000 ke atas

  • Modul Relay 1 Channel 5V Low Level Trigger, harganya Rp 15.000 ke atas

  • Saklar pencet On Off seharga Rp 2.000 atau lebih murah

  • Kabel Warna Warni...siapkan kira-kira 1 meteran-lah...seharga Rp. 10.000 per meter

Karena saya bukan ahli eletronik dan nyolder saja saya kesulitan maka saya pilih uji coba bikin yang paling gampang menurut saya. Kenapa paling gampang ? Karena semua bahannya ada di toko online....di tokopedia ada...di shoope....bukalapak juga ada. Sampeyan tinggal sambung, solder lalu test.

Begini prosesnya:
  • Sambungkan Sensor Halangannya dengan Modul Relay. VCC dengan VCC, GND dengan GND IN dengan OUT seperti gambar berikut:
Sambungan Obstacle Sensor dan Modul Relay - dok. Pribadi
  • Lalu buka tutup dispensernya. Awalnya, saya coba dengan tidak melepaskan PCB modul dan pompa, tapi sensor tidak berhasil menyala....mungkin saya salah pasang kabel atau pasang jumpernya. Next lepaskan saja PCB modulnya atau di rusak/putuskan jalur positif dan negatif motornya.
Uji Coba Pertama PCB masih Nempel di Pompa - dok. Pribadi
    Yah namanya juga tukang service amatiran yang cara kerja sensor halangan aja baru tau kemarin pas nonton Youtube.
  • Selanjutnya, daripada pusing coba-coba putus sambung - putus sambung kabel, ikuti saja Skema Perkabelan dari hasil browsing saya dapatkan berikut ini:
Skema Perkabelan Dispenser Bebas Sentuh - dok. Berbagai Sumber
    Jangan lupa Jumper (pasang kabel) dari VCC ke NC di Modul Relay dan pasangkan Saklar On-Off yang disambungkan dari positif baterai ke VCC di Relay.
    Kekurangan Skema ini adalah dispenser ini kemudian tidak bisa dipakai secara manual dengan cara memencet dari tombol On-Off atas. 
    Karena PCB modul Dispenser dengan pompanya dicopot, maka aliran listrik dari baterai tidak akan mengalir ke Pompanya. Tapi untuk mekanisme 'charge' masih bisa difungsikan koq untuk mengisi daya baterai.
  • Rapikan kabelnya, buat lubang untuk pemasangan Saklar dan lubang untuk menempatkan Sensor Halangan-nya
  • Berikut ini video hasil jadi dan ujicobanya: 

Oh iya, ada sedikit kendala karena kalo modifikasi dispenser ini di letakkan di outdoor dengan kondisi cahaya yang terang (misalnya siang hari), maka sensor langsung akan ter-trigger dan otomatis akan menyala. 
Solusinya adalah dengan mengatur jarak Photodioda (yang berwarna hitam) dengan IR Transmitter (berwarna putih). Selanjutnya tutup dengan isolasi hitam untuk menghalangi cahaya yang di terima Photodioda, kedua LED-nya ya yang ditutup pakai isolasi atau selongsong bakar (warna hitam). Dan posisikan kedua LED tersebut agak menghadap ke bawah, menghindari sinar matahari.

Monggo silahkan dicoba-coba...
Semoga beruntung dan dapat terpakai hasil modifikasinya

Setidaknya dengan ini saya membuktikan satu hal bahwa belajar itu bisa hanya modal kuota untuk nonton Youtube dan mau mencoba mempraktekkan saja. Tidak perlu ikut video kelas-kelas pelatihan yang berbayar sekian ratus ribu rupiah, dapat sertifikat tapi gak ada prakteknya.

Besok cari Tutorial yang lain di Youtube lagi ah...
Post Navi

Post a Comment

0 Comments

Close Menu