Bojo Galak di Tanah Anarki


Ketika syair-syair Punk yang dimaksudkan untuk mengungkapkan tentang protes dan kemarahan sosial dinyanyikan dalam nuansa Dangdut Koplo yg remeh temeh sehingga dirasa menghilangkan 'ruh' lagu tersebut, mungkin hal itu yang kemudian membuat Jrx SID menyerang Via Vallen karena sering mengcover lagu Sunset Di Tanah Anarki di beberapa show-nya

Lagu Sunset Di Tanah Anarki, (menurut saya) sesungguhnya adalah lagu tentang menunggu kekasih yang sedang bertahan hidup dan berjuang untuk bangsa dan negara. Disini mungkin ada perbedaan interpertasi dan semangat dari lagu tersebut saat dinyanyikan oleh Via Vallen dalam versi dangdut koplo.

Sebetulnya ada kesamaan benang merah 'semangat' anti kemapanan dari dua aliran musik ini. Musik Punk membawa semangat anti kemapanan hidup secara politis sedang Dangdut Koplo adalah penjelmaan semangat anti kemapanan dari melankolisnya kehidupan sehari-hari. Secara tema syair dan musik, Punk terdengar lebih garang dan tegas, sedangkan Dangdut Koplo terdengar lebih cengengesan dan santai dalam memprotes realita.

Seperti yang ditulis dalam ulasan Setyo A Saputro,  dangdut koplo justru menyulap tema-tema menyedihkan itu menjadi sebuah perayaan yang gegap gempita. Sebuah festival patah hati yang menggembirakan, di mana lirik yang sesungguhnya menyakitkan, ditingkahi dengan ketiplak kendang yang sanggup membuat para penikmatnya berjoget riang.

Dalam jawaban klarifikasinya Via Vallen sempat melontarkan pertanyaan, kenapa hanya dirinya yg dipersoalkan terkait dengan cover lagu orang lain. Yang kemudian dibalas Jrx dengan istilah 'playing victim'.

Mbak Via Sayang, bukan masalah mengcover-nya (walaupun Jrx memang awalnya mempertanyakan soal hak cipta), tapi masalah interpertasi sebuah lagu. Kalo misalnya mbak Via mengcover lagu (menyanyikan lagu) di kontes idol-idol'an mungkin sudah akan dikritik habis oleh para Juri, karena cara mbak Via menyanyikan lagu tersebut memang sudah merubah semangat lagu tersebut (menurut saya).

Publik sendiri kemudian menanggapi dan berasumsi yang tidak tepat, karena publik menilai bahwa Jrx mempersoalkan ini disebabkan faktor pundi-pundi uang. Susah memang kalo berurusan dengan asumsi publik yang matre, segala sesuatunya akan diukur dengan uang. Padahal bukan itu inti dan maksud tujuan Jrx mempersoalkan ini semua. Seandainya SID itu matre, maka mungkin sudah diterima tawaran dari team Pak Jokowi yang ingin menggunakan salah satu lagu SID (Jadilah Legenda) jadi theme song vlog Pak Jokowi.

Terus aku kudu piye, agar masalah lagu Punk yang berubah jadi dangdut koplo ini gak berkepanjangan ? tanya Via Vallen dalam hati
Kedua pihak mesti mau ketemu, duduk bareng, ngopi bareng, dan nyanyi bareng (satu panggung mungkin), agar permasalahan tersebut segera mencair. Secair seperti saat dua personil SID (Bobby dan Eka) menyanyikan lagu 'Sayang'-nya Via Vallen. Sehingga dikemudian hari (mungkin) SID dan Via Vallen akan bisa berkolaborasi dalam satu panggung bertajuk 'Bojo Galak di Tanah Anarki'
Post Navi

Post a Comment

0 Comments

Close Menu